Rabu, 25 Februari 2009

Busana Muslimah


Tampil dalam busana muslim yang longgar dan tak mengikuti lekuk tubuh bukan berarti kita tampil seadanya dan tanpa gaya or style yang enak dilihat. Mengetahui pedoman yang benar, dapat menghindarkan kita dari kebingungan memilih busana muslim yang tepat untuk dikenakan. Salah satu pedoman yang kumaksud adalah menentukan busana muslim yang formal dan yang informal, berikut inilah penjelasannya :

* Aturan dasar busana muslimah *
Pakaian harus menutupi aurat. Yang diperlihatkan hanyalah kedua tangan sampai batas pergelangan dan wajah. Pakaian juga tak boleh memperlihatkan bentuk tubuh, dengan kata lain, sebaiknya tidak menggunakan celana panjang ketat dan kaus ketat meskipun berlengan panjang.

* Busana Muslimah Formal / Resmi *
Untuk acara-acara resmi, kita boleh memakai baju kurung yang dipadukan dengan sarung batik atau tenun ikat. Kita juga dapat mengenakan busana muslim one-piece model gamis. Jangan lupa untuk memadukannya dengan selop dan tas yang serasi. Gunakan kerudung sederhana atau jilbab dari bahan yang berkualitas baik sesuai dengan busana yang dikenakan. Bros indah berornamen manik-manik, mutiara ataupun korsase berbentuk bunga akan membuat kerudung sederhana kita tampak berkelas dan elegan.
* Busana Muslimah Informal / setengah resmi *
Aturannya lebih longgar untuk menghadiri acara-acara informal. Silahkan memakai busana muslim two-piece berupa gamis, abaya atau tunik dengan celana panjang atau rok. Sempurnakan penampilan kita dengan selop atau sepatu yang cantik. Bebaskan kreasi jilbab dan kerudung sesuai keinginan kita dan model yang sedang ngetrend saat ini. Sesuaikan dengan busana dan bentuk kepala juga wajah kita untuk menghasilkan kecantikan dan keindahan yang sempurna. Read More......